COGOIPA.ONLINE HALTENG– Partai Buruh Executive Committe Kabupaten Halmahera Tengah menyatakan dukungan penuh terhadap aksi demonstrasi dan deklarasi yang digelar oleh Pusat Persatuan Buruh - Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (PPB - KASBI) di depan kantor Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) dan DPRD setempat, Kamis (6/11/2025).
Aksi ini sebagai bentuk kebebasan demokrasi bagi warga negara dan kelas buruh untuk menyampaikan pendapat.
Dalam pernyataan resminya, Ketua Partai Buruh Halmahera Tengah, Aslan Sarifudin, menegaskan bahwa aksi tersebut adalah wujud ekspresi sah dari kaum buruh yang menghadapi berbagai persoalan krusial.
“Kabupaten Halmahera Tengah sebagai titik konsentrasi rezim kekuasaan dan Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk pengembangan bisnis industri pertambangan nikel, justru menyisakan segudang masalah bagi kelas buruh dan lingkungan hidup warga sekitar,” tegas Aslan, Jumat (7/11/2025).
Aslan membeberkan sejumlah persoalan yang mendera buruh, khususnya di sektor pertambangan. Kondisi buruh, menurutnya, kian memburuk dari waktu ke waktu.
“Mulai dari kecelakaan kerja yang kerap terjadi, Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak, pemberangusan serikat buruh, lingkungan kerja yang tidak layak, hingga terabaikannya hak-hak buruh perempuan. Ini adalah realitas pahit di balik gembar-gembor pembangunan,” urainya.
Dia menambahkan, kerusakan lingkungan hidup yang dialami masyarakat desa sekitar tambang semakin melengkapi ketidakadilan yang terjadi. Ekspansi industri ekstraktif dinilai hanya menguntungkan segelintir pihak sementara masyarakat dan buruh menanggung bebannya.
Melalui pernyataan tersebut, Partai Buruh mendesak Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah untuk mengambil langkah serius. “Kami menuntut Bupati dan Wakil Bupati, bersama DPRD dan Dinas Ketenagakerjaan Halmahera Tengah, untuk tidak tutup mata. Persoalan buruh, terutama di sektor pertambangan yang sarat masalah, harus ditangani dengan sungguh-sungguh,” pungkas Aslan Sarifudin.
Desakan ini menegaskan bahwa tuntutan perbaikan kondisi kerja, jaminan hak berorganisasi, dan perlindungan bagi buruh perempuan harus menjadi prioritas dalam pembangunan industri di Halmahera Tengah.
Aslan juga menegaskan Partai Buruh Halmahera Tengah mendukung seluruh tuntutan Pusat Persatuan Buruh-Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia. Serta mengucapkan selamat atas deklarasinya.(*)
Baca Juga:Sikap Pusat Persatuan Buruh Saat Aksi di Kantor Disnaker dan DPRD Halteng
